Kamis, 10 Mei 2012

Pelabuhan Indonesia (persero)


Indonesia merupakan negara kepulauan yang dua per tiga wilayahnya adalah perairan dan terletak pada lokasi yang strategis karena berada di persilangan rute perdagangan dunia. Sehingga peran pelabuhan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi maupun mobilitas sosial dan perdagangan di wilayah ini sangat besar. Oleh karenanya pelabuhan menjadi faktor penting bagi pemerintah dalam menjalankan roda perekonomian negara.


Sejak tahun 1960 pengelolaan pelabuhan di Indonesia dilaksanakan oleh pemerintah melalui Perusahaan Negara (PN) I sampai dengan VIII. Kemudian dalam perkembangannya, pada tahun 1964 aspek operasional Pelabuhan dikoordinasikan oleh lembaga pemerintah yang disebut Port Authority , sedangkan aspek komersial tetap dibawah pengelolaan PN Pelabuhan I sampai dengan VIII.

Selanjutnya berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 1969, pengelolaan pelabuhan umum dilakukan oleh Badan Pengusahaan Pelabuhan (BPP). Pada tahun 1983, BPP diubah lagi menjadi Perusahaan Umum (PERUM) Pelabuhan yang hanya mengelola pelabuhan umum yang diusahakan, sedangkan pengelolaan pelabuhan umum yang tidak diusahakan dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. PERUM Pelabuhan dibagi menjadi 4 wilayah operasi yang dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 15 tahun 1983. Status PERUM ini kemudian diubah lagi menjadi PT (Persero) Pelabuhan Indonesia I sampai IV pada tahun 1992 sampai saat ini.

1. PT. Pelabuhan Indonesia I (persero)

 
Visi PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) ditetapkan sebagai berikut:

“Menjadi penyedia jasa kepelabuhan dan logistik

terkemuka di tingkat regional”

Misi PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) ditetapkan sebagai berikut:

“Menyediakan jasa kepelabuhan dan logistik berkualitas

yang memenuhi harapan pelanggan dan memberikan

nilai tambah bagi pertumbuhan ekonomi wilayah”

Untuk  mendukung pencapaian visi dan misi, perusahaan memiliki Values sebagai berikut :

Customer focus

:

Menyediakan jasa layanan yang focus kepada pelanggan.

Leadership

:

Sistem kepemimpinan dan SDM mampu menjamin efektifitas dan kualitas pemimpin dan personil untuk merealisir Customer focus serta excellent operation

Inovasi

:

Membuat perusahaan berarti untuk meningkatkan pelayanan dalam upaya menciptakan new value bagi stakeholder.

Valuing employee

:

Komitmen manajemen atas kepuasaan, pengembangan dan perlakuan yang baik bagi pegawai.

System Perspective

:

Pengelolaan perusahaan sebagai sebuah sistem yang utuh sehingga pencapaian kesuksesan pengelolaan organisasi meliputi keseluruhan komponen organisasi tersebut.

KELAS CABANG PELABUHAN

No
Cabang Pelabuhan
Kelas Cabang
Perwakilan
1 Kantor Pusat

2 Belawan Utama Pangkalan Susu/Brandan
3 Dumai Kelas I Bagan Siapi-api
4 Belawan International Container Terminal Kelas I
5 Tanjung Pinang Kelas II a. Sei Kolak Kijang b. Batam
c. P. Sambu
d. Tanjung Uban
6 Lhokseumawe Kelas II Kuala Langsa
7 Pekan Baru Kelas II Rengat
8 Tanjung Balai Karimun Kelas II Selat Panjang
9 Sibolga Kelas III Gunung Sitoli
10 Tembilahan Kelas III Kuala Enok
11 Malahayati Kelas III a. Sabang b. Meulaboh
12 Tanjung Balai Asahan Kelas IV
13 Kuala Tanjung Kelas IV
14 Sei Pakning Kelas IV Bengkalis

Pelabuhan Belawan, Medan


2. PT. Pelabuhan Indonesia II (persero)


Wilayah operasi Pelindo II mencakup 10 propinsi dan mengelola 12 pelabuhan yang diusahakan, yaitu :
  1. Pelabuhan Teluk Bayur di Propinsi Sumatera Barat
  2. Pelabuhan Jambi di Propinsi Jambi
  3. Pelabuhan Palembang di Propinsi Sumatera Selatan
  4. Pelabuhan Bengkulu di Propinsi Bengkulu
  5. Pelabuhan Panjang di propinsi Lampung
  6. Pelabuhan Tanjung Pandan dan Pelabuhan Pangkal Balam di Propinsi Bangka Belitung
  7. Pelabuhan Banten di Propinsi Banten
  8. Pelabuhan Tanjung Priok dan Sunda Kelapa di Propinsi DKI Jakarta
  9. Pelabuhan Cirebon di Propinsi Jawa Barat
  10. Pelabuhan Pontianak di Propinsi Kalimantan Barat 
Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta

Perusahaan ini memiliki tiga anak perusahaannya, afiliasi satu, dua unit bisnis dan satu operasi bersama. Subsidiari adalah: PT Rumah Sakit Pelabuhan (PT RSP); PT Multi Terminal Indonesia (PT MTI); PT EDI Indonesia. Afiliasi adalah PT Jakarta International Container Terminal (PT JICT). Dua sub unit bisnis terletak di Tanjung Priok mobil Terminal (TPT) dan pusat pelatihan Port (PPK). Dan operasi bersama Terminal Petikemas Koja (TPK Koja).

Dalam menjalankan bisnisnya, perusahaan juga membentuk kerjasama dengan beberapa mitra dari perusahaan swasta, seperti kerjasama dalam terminal operasi; tarik perahu, dan gudang pelabuhan manajemen. Selain itu, perusahaan beroperasi dalam bisnis lain relevan seperti menyewakan tanah, bangunan, dan layanan pelabuhan lain fasilitas pendukung.

Bidang usaha Pelindo II meliputi penyediaan dan pengusahaan :
  • Perairan dan kolam pelabuhan untuk lalu lintas pelayaran dan tempat kapal berlabuh;
  • Pelayanan pemanduan dan penundaan kapal keluar masuk pelabuhan, olah gerak kapal di dalam kolam serta jasa pemanduan dan penundaan dari satu pelabuhan ke pelabuhan lainnya;
  • Fasilitas untuk kapal bertambat serta melakukan bongkar muat barang dan hewan;
  • Fasilitas pergudangan dan lapangan penumpukan;
  • Terminal konvensional, terminal petikemas, dan terminal curah untuk melayani bongkar muat komoditas sesuai jenisnya;
  • Terminal penumpang untuk pelayanan embarkasi dan debarkasi penumpang kapal laut;
  • Fasilitas listrik, air minum dan telepon untuk kapal dan umum di daerah lingkungan kerja pelabuhan;
  • Lahan untuk industri, bangunan dan ruang perkantoran umum;
  • Pendidikan dan latihan yang berkaitan dengan kegiatan kepelabuhanan.

3. PT. Pelabuhan Indonesia III (persero)

Pelindo III mengelola sebanyak 40 pelabuhan yang dikelompokkan menjadi 19 cabang dan 21 kawasan yang tersebar di 7 Propinsi yaitu :
Sedangkan Kantor Pusat Pelindo III terletak di Surabaya.

Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya


Bidang usaha Pelindo III meliputi penyediaan dan pengusahaan :
  • Kolam-kolam pelabuhan dan perairan untuk lalu lintas dan tempat-tempat berlabuhnya kapal
  • Jasa-jasa yang berhubungan dengan pemanduan (pilotage) dan penundaan kapal
  • Dermaga dan fasilitas lain untuk bertambat, bongkar muat barang termasuk hewan dan fasilitas naik turunya penumpang
  • Gudang-gudang dan tempat penimbunan barang-barang, angkutan Bandar, alat bongkar muat serta peralatan pelabuhan
  • Tanah untuk berbagai bangunan dan lapangan, industri dan gedung-gedung/bangunan yang berhubungan dengan kepentingan kelancaran angkutan laut
  • Penyediaan listrik, bahan bakar minyak, air minum dan instalasi limbah pembuangan
  • Jasa terminal, kegiatan konsolidasi dan distribusi barang termasuk hewan
  • Pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan kepelabuhanan
  • Jasa pelayanan kesehatan
  • Jasa transportasi di laut
  • Jasa persewaan fasilitas dan peralatan di bidang kepelabuhahanan
  • Jasa perbaikan fasilitas dan peralatan di bidang kepelabuhanan
  • Properti di daerah lingkungan pelabuhan
  • Kawasan industri di daerah lingkungan pelabuhan
  • Kawasan wisata di daerah lingkungan pelabuhan
  • Depo petikemas
  • Jasa konsultan di bidang kepelabuhanan
  • Jasa komunikasi dan informasi di bidang kepelabuhanan
  • Jasa konstruksi di bidang kepelabuhanan

4. PT. Pelabuhan Indonesia (persero)

Visi
Menjadi perusahaan jasa kepelabuhanan yang berstandar internasional yang mandiri, sehat dan menjamin kesinambungan sistem transportasi nasional.

Misi
1. Mengembangkan usaha yang dapat memberikan keuntungan optimal bagi pemegang saham;
2. Mendorong percepatan pengembangan wilayah Pelindo IV;
3. Memberikan pelayanan jasa yang berkualitas, tepat waktu dengan tarif layak;
4. Mengembangkan kompetensi, komitmen dan meningkatkan kesejahteraan SDM.

Nilai Perusahaan

* Profesionalisme
* Kerjasama tim
* Kreativitas
* Kejujuran
* Integritas

Budaya Perusahaan
* Sejarah
* Adat Budaya
* Profesionalisme
* Lingkungan Hidup
* Kerjasama
* Kebersamaan
* Kejujuran
* Keterbukaan
* Disiplin
* Dedikasi
* Ikhlas
* Kreatif



id.wikipedia.org

0 komentar:

Posting Komentar

SAHABAT BLOG

Free Guitar Flash Cursors at www.totallyfreecursors.com